Malu Hamil Sama Pacar, Bidan di Kalteng Bunuh dan Buang Bayinya
Selasa, 26 Mei 2020
Edit
Seorang bidan inisial NT (24) di Kecamatan Tewah Selatan, Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah nekat membunuh dan membuang bayi yang dilahirkannya, Jumat (22/5).
Pembuangan balita tersebut diduga karena malu lantaran dirinya malu hamil diluar nikah bersama pacarnya.
“Iya benar mas yang buang bayi itu ibunya sendiri. Dia bidan,” ujar Kapolres Barito Utara AKBP Dodo Hendro Kusuma, Selasa (26/5).
Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut lahir pada Jumat (22/5) sekitar pukul 21.00 WIB.
Ibunya yang adalah seorang honorer bidan di Puskesmas Pembantu Desa Ninggi 1, Kecamatan Tewah Selatan, Barito Utara, melahirkan seorang diri di kediamannya.
“Dari pengakuan tersangka saat muncul tanda-tanda hendak melahirkan, ia ke dapur dan akhirnya melahirkan di dapur. Saat melahirkan tidak dibantu oleh siapapun,” ujar Kapolres saat dihubungi dari Palangka Raya, Selasa (26/5).
Usai melahirkan, tersangka langsung menyumbat mulut bayi dengan pembalut agar tidak menangis.
Kemudian ia memasukkan bayi tersebut kedalam plastik hitam yang berisi sampah lalu dibuang ke tumpukan dahan dan ranting yang tidak jauh dari rumahnya.
“Mulai dari dia hamil hingga melahirkan dan membuang bayi tersebut kedua orang tuanya tidak mengetahuinya,” jelasnya.
Kejahatan kemanusiaan itu terbongkar ketika ada salah satu warga setempat yang hendak memberi makan burung di sekitar TKP.
Warga tersebut mencium bau busuk dan akhirnya ia menemukan sebuah plastik hitam yang dikerumuni lalat.
Saat mengangkat dengan menggunakan kayu untuk dibuang ke hutan, tiba-tiba plastik tersebut jatuh dan terlihatlah kaki bayi tersebut.
“Akhirnya warga setempat melaporkan ke pihak kepolisian sehingga kami langsung menuju TKP untuk menangani. Saat divisum di RSUD Muara Teweh bayi tersebut dinyatakan meninggal sekitar 2 sampai 3 hari. Jenis kelaminnya laki-laki,” terangnya.
Usai melakukan olah TKP dan meminta berbagai keterangan dari para saksi, akhirnya pihak kepolisian berhasil mengamankan tersangka NT yang merupakan seorang bidan.
Oleh warga setempat, bidan tersebut dicurigai hamil dan selama beberapa hari terakhir ini tidak pernah keluar rumah.
“Minggu (24/5) tepatnya pukul 23.50 kami mengamankan tersangka di kediamannya. Saat ini kita masih terus melakukan pemeriksaan intensif,” tutupnya.
Sumber: kumparan.com